Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-13 09:27:03【Resep】288 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(96)
Artikel Terkait
- Polri gelar tanam jagung kuartal IV guna dukung swasembada pangan
- 8 fakta minum kopi hitam bermanfaat untuk kesehatan hati
- Wakil Kepala BGN: Program MBG ngak boleh berorientasi bisnis
- PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik
- Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir
- Nol kasus, IFSR: Solo catat prestasi terbaik Program MBG di Jateng
- PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik
- Pimpinan Komisi X dukung penerapan "school kitchen" dalam MBG
- BPOM respon sirop obat dari India diduga ber
- Anggota DPR usul bentuk tim pemeriksa pastikan MBG aman
Resep Populer
Rekomendasi

BPS ungkap Oktober selalu alami inflasi bulanan, kecuali pada 2022

Program Makan Bergizi Gratis sasar 146 siswa SLB di Subang

KBRI Yangon apresiasi kemenangan Garuda Pertiwi atas Makau

Imperial Group gaet JAPFA hadirkan tiga menu unik bagi pecinta kuliner

BPKN wajibkan pelaku usaha patuhi regulasi keamanan pangan

Ahli sebut faktor

Jabar targetkan perluasan pasar lewat West Java Expo 2025

Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang